Pengertian OOP (Object Oriented
Programming)
OOP (Object Oriented Programming) adalah suatu metode
pemrograman yang berorientasi kepada objek. Tujuan dari OOP diciptakan adalah
untuk mempermudah pengembangan program dengan cara mengikuti model yang telah
ada di kehidupan sehari-hari. Jadi setiap bagian dari suatu permasalahan adalah
objek, nah objek itu sendiri merupakan gabungan dari beberapa objek yang lebih
kecil lagi. Saya ambil contoh Pesawat, Pesawat adalah sebuah objek. Pesawat itu
sendiri terbentuk dari beberapa objek yang lebih kecil lagi seperti mesin,
roda, baling-baling, kursi, dll. Pesawat sebagai objek yang terbentuk dari
objek-objek yang lebih kecil saling berhubungan, berinteraksi, berkomunikasi
dan saling mengirim pesan kepada objek-objek yang lainnya. Begitu juga dengan
program, sebuah objek yang besar dibentuk dari beberapa objek yang lebih kecil,
objek-objek itu saling berkomunikasi, dan saling berkirim pesan kepada objek
yang lain.
Kelas (Class)
Kumpulan atas definisi data dan fungsi-fungsi dalam suatu unit untuk suatu tujuan tertentu. Sebagai contoh ‘class of dog‘ adalah suatu unit yang terdiri atas definisi-definisi data dan fungsi-fungsi yang menunjuk pada berbagai macam perilaku/turunan dari anjing. Sebuah class adalah dasar dari modularitas dan struktur dalam pemrograman berorientasi object. Sebuah class secara tipikal sebaiknya dapat dikenali oleh seorang non-programmer sekalipun terkait dengan domain permasalahan yang ada, dan kode yang terdapat dalam sebuah class sebaiknya (relatif) bersifat mandiri dan independen (sebagaimana kode tersebut digunakan jika tidak menggunakan OOP). Dengan modularitas, struktur dari sebuah program akan terkait dengan aspek-aspek dalam masalah yang akan diselesaikan melalui program tersebut. Cara seperti ini akan menyederhanakan pemetaan dari masalah ke sebuah program ataupun sebaliknya.
Objek (Object)
Membungkus data dan fungsi bersama menjadi suatu unit dalam sebuah program komputer, objekmerupakan dasar dari modularitas dalam sebuah program komputer berorientasi objek.
Metode
(Method)
adalah merupakan
suatu operasi berupa fungsi-fungsi yang dapat dikerjakan oleh suatu object.
Method didefinisikan pada class akan tetapi dipanggil melalui object.
Contoh
:
pada object
mangga : terdapat method ambilRasa , kupasKulit dan lain-lain.
Metode
menentukan perilaku objek, yakni apa yang terjadi ketika objek itu dibuat serta
berbagai operasi yang dapat dilakukan objek sepanjang hidupnya. Metode memiliki
4 (empat) bagian dasar :
1. Nama metode
2. Tipe Objek atau tipe primitive yang
dikembalikan metode.
3. Daftar parameter.
4. Badan atau isi metode.
Tiga bagian pertama mengindikasikan informasi penting tentang metode itu sendiri. Dengan kata lain, nama metode tersebut=metode lain dalam program. Dalam java kita dapat memiliki metode-metode berbeda yang memiliki nama sama tetapi berbeda tipe kembalian atau daftar argumennya, sehingga bagian-bagian definisi metode ini menjadi penting. Ini disebut overloading metode.
Karakteristik OOP (Object Oriented Programming)
- Semua adalah objek.
- Komputasi dilakukan dengan komunikasi antar objek. Setiap objek berkomunikasi dengan objek yang lain melalui pengiriman dan penerimaan pesan.
- Sebuah pesan merupakan permintaan atas sekumpulan aksi dengan semua argumen yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu tugas tertentu.
- Setiap objek memiliki memori sendiri, yang dapat terdiri dari objek-objek lainnya.
- Setiap objek adalah wakil atau representasi dari suatu kelas. Sebuah kelas dapat mewakili sekelompok objek yang sama.
- Kelas merupakan kumpulan tingkah laku yang berkaitan dengan suatu objek. Jadi, semua objek yang merupakan wakil dari kelas yang sama dapat melakukan aksi yang sama pula.
- Kelas-kelas diorganisasikan ke dalam struktur pohon yang berakar tunggal, yang dinamakan dengan jenjang pewarisan (inheritance hierarchy).
- Setiap objek pada umumnya memiliki tiga sifat, yaitu keadaan, operasi dan identitas objek.
- Operasi merupakan tindakan yang dapat dilakukan oleh sebuah objek.
- Keadaan objek merupakan koleksi dari seluruh informasi yang dimiliki oleh objek pada suatu saat.
- Informasi yang terkandung pada objek tersebut pada akhirnya memberikan identitas khusus yang membedakan suatu objek dengan objek lainnya.
Dan berikut ini adalah langkah-langkah atau proses
pembuatan program yang sederhana dengan aplikasi Eclipse dalam OOP :
Contoh Program
- Write the class atau buat kelasnya.
public class first {
String
nama;
String
warna;
String
jenis;
int berat;
- Create the object atau buat objek dalam kelas tersebut
void infoKucing() {
System.out.println("Nama
kucing:"+nama);
System.out.println("Warna
kucing:"+warna);
System.out.println("Jenis
kucing:"+jenis);
System.out.println("Berat
kucing:"+berat);
}
}
- Use the object atau gunakan objek tersebut
public class kucing2 {
public static void main (String[] args) {
//awal
program dijalankan
//class objek=new
kronstruktor();
first
kucingRina = new first();
kucingRina.nama = "Leo";
kucingRina.warna = "Coklat
Putih";
kucingRina.jenis = "Percia";
kucingRina.berat = 8;
kucingRina.infoKucing();
}
}
- Dan langkah yang terakhir adalah dispose of the object yaitu yang berkaitan dengan memori namun jarang digunakan di Java.
Jangan lupa untuk di save dulu baru di run,
maka selanjutnya akan muncul seperti berikut:
Semoga bermanfaat dan perlu
di inggat bahwa dalam membuat suatu program dalam OOP, untuk membuat kelas
terlebih dahulu baru deklarasikan objek-objek yang dibutuhkan. Begitu pula
dalam meengkapi Attribute (properti) dan Methods (operasi).
0 komentar:
Posting Komentar