UML Class Diagram(Inovasi Sendiri)

UML-Penitipan Helm

Setelah beberapa waktu yang lalu kita sudah belajar apa itu UML juga tipe Class Diagram. Dilengkapi pula contoh class diagram dalam menentukan Tabungan Pelajar yang diberikan sebagai tugas, kali ini kita akan belajar lagi tentang class diagram yang menjelaskan Tentang Penitipan Helm. Memang sederhana sesuai dengan kemampuan saya dan dapat membantu kita untuk merefresh kembali tugas pemrograman berbasis objek mengenai UML dengan tipe class diagram.

Sama seperti kemarin sebelum kita membuat source codenya di aplikasi eclipe, kita buat dulu rancangannya di aplikasi ArgoUML, langkah–langkah pengerjaannya sama seperti kemarin hanya saja yang membedakan classnya, selain classnya ubah juga attribute dan methodsnya. Dan seperti berikut hasinya

Setelah kita merancang masalah dalam class diagram pemesanan jahitan melalui aplikasi ArgoUML, kita dapat mengeneride cooding dari class diagram pemesanan jahitan.

Kalkulator

Kalkulator adalah alat bantu hitung elektronik yang banyak digunakan oleh masyarakat. Fungsi kalkulator sangat bermanfaat bagi sebagian orang yang berkecimpung di dunia ekonomi, bisnis, perbankan, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan uang. Dibalik semua kebutuhan itu, tahukah anda semua fungsi tombol yang ada dalam kalkulator itu? Mungkin untuk tombol kalkulasi seperti penjumlahan (+), pengurangan (-), perkalian (x), pembagian (:), dan perpangkatan (^) serta mengoperasikannya. Berikut ini keterangan tombol untuk kalkulator sederhana.

C = CLEAR.

Kegunaannya untuk menghapus angka di layar dan reset semua fungsi yang telah diinput, namun tidak menghapus data yang tersimpan di memori kalkulator (fungsi M).

(+/-) = Tanda plus atau minus pada angka.

Kegunaannya untuk menandai angka dengan bilangan positif atau negatif. Biasanya digunakan untuk operasi seperti 10 + (-5) = 5

(/) = Tanda pembagi pada angka.

Kegunaannya untuk membagi “÷” angka dengan bilangan lainnya. Biasanya digunakan untuk operasi seperti 10 : 5 = 2

(*) = Tanda perkaliani pada angka.

Kegunaannya untuk mengalikan “×” angka dengan bilangan lainnya. Biasanya digunakan untuk operasi seperti 10 x 5 = 20

(√) = Tanda pangkat pada angka.

Kegunaannya untuk memangkatkan “^” angka dengan bilangan lainnya. Biasanya digunakan untuk operasi seperti = 4

UML (Unified Modeling Language)

UML (Unified Modeling Language) adalah standarisasi internasional untuk notasi dalam bentuk grafik, yang menjelaskan tentang analisis dan desain perangkat lunak yang di kembangkan dengan pemrograman beroriantasi objek. Sebuah bahasa untuk menetukan, visualisasi, kontruksi, dan mendokumentasikan artifact (bagian dari informasi yang digunakan atau dihasilkan dalam suatu proses pembuatan perangkat lunak. Artifact dapat berupa model, deskripsi atau perangkat lunak) dari system perangkat lunak, seperti pada pemodelan bisnis dan system non perangkat lunak lainnya.

            UML merupakan bahasa standar untuk penulisan blueprint software yang digunakan untuk visualisasi, spesifikasi, pembentukan dan pendokumentasian alat-alat dari sistem perangkat  lunak.

Jenis-Jenis diagram UML dan beberapa contoh diagramnya

a. Use case diagram

Use case diagram yaitu salah satu jenis diagram pada UML yang menggambarkan interaksi antara sistem dan aktor, use case diagram juga dapat men-deskripsikan tipe interaksi antara si pemakai sistem dengan sistemnya.

Inilah contoh dari use case diagram.

Enkapsulasi (Encapsulation)

Enkapsulasi adalah pembungkus, pembungkus disini dimaksudkan untuk menjaga suatu proses program agar tidak dapat diakses secara sembarangan atau di intervensi oleh program lain. Konsep enkapsulasi sangat penting dilakukan untuk menjaga kebutuhan program agar dapat diakses sewaktu-waktu, sekaligus menjaga program tersebut.

Enkapsulasi dapat memilah data mana yang perlu disembunyikan dan dapat mendeklarasikan atau menempatkan data tersebut serta memahami konsepnya. Salah satu contohnya adalah saldo tabungan seseorang dalam sebuah bank.

Begitulah konsep kerja dari enkapsulasi, dia akan melindungi sebuah program dari akses ataupun intervensi dari program lain yang mempengaruhinya. Hal ini sangat menjaga keutuhan program yang telah dibuat dengan konsep dan rencana yang sudah ditentukan dari awal.

Dalam Enkapsulasi terdapat hak akses public, protected, dan private. Public artinya memungkinkan semua kelas mengaksesnya. Protected artinya hanya diberikan kepada kelas dan turunannya sendiri, serta kelas – kelas dalam satu paket. Sedangkan Private artinya hanya dapat diakses oleh kelasnya sendiri.

Contoh dalam program

Pada Class 1 (RekeningBank)

public class RekeningBank {

       private int saldoawal=100000;

      

       void menabung(int setoran) {

              saldoawal+=setoran;

             

       }

       int menarik(int uang){

              saldoawal-=uang;

                          

       return saldoawal;

      

       }

      

       void cekSaldo(){

              System.out.println("Saldo Awal: "+ saldoawal);

             

       }     

}